Sebuah pernyataan menarik diungkapkan Robert Lewandowski. Striker Barcelona itu mengaku ia sempat hampir membela Manchester United beberapa tahun yang lalu.
Lewandowski mulai naik daun saat ia bergabung dengan Borussia Dortmund. Ia menjelma menjadi mesin gol yang mematikan dan membawa Die Borussien memenangkan sejumlah trofi bergengsi.
Pada saat itu, Lewandowski memang sempat dikaitkan dengan beberapa klub top Eropa. Salah satunya adalah Manchester United.
Lewandowski membenarkan bahwa ia sempat nyaris bergabung dengan Manchester United. “Saya masih ingat betul saat Sir Alex Ferguson menghubungi saya, pada saat itu kami sedang menjalani laga uji coba bersama Dortmund,” ujar Lewandowski kepada Bild.
Dapat Telpon
Lewandowski menyebut bahwa ia mendapatkan telpon dari Sir Alex Ferguson pada saat itu. Sang manajer kharismatik mengajaknya untuk bergabung dengan Setan Merah.
“Pada saat jeda saya diganti pelatih dan ketika saya masuk ruang ganti, ada nomor asing menelpon saya. Ternyata dia adalah Sir Alex, di mana ia mengirimkan pesan bahwa ia ingin berbicara dengan saya,” sambung Lewandowski.
“Setelah saya mandi, saya menelponnya kembali dan pada saat itu bahasa Inggris saya belum selancar saat ini. Dia memiliki logat Skotlandia yang sangat kental, sehingga saya harus benar-benar fokus untuk memahami apa yang ia bicarakan, dan Alex Ferguson pada saat itu juga mencoba untuk berbicara perlahan agar saya bisa mengerti apa yang ia inginkan.”
Dilarang Dortmund
Ketika mengetahui Sir Alex ingin memboyongnya ke MU, Lewandowski sangat antusias dan siap untuk pindah. Namun sayang transfernya dihalangi oleh Dortmund.
“Pada saat itu saya masih berusia 22 tahun dan ditelpon Sir Alex adalah momen yang spesial bagi saya. Saya langsung menghubungi Aki Watzke dan Jurgen Klopp dan saya bilang saya ingin pindah ke Man United!”
“Namun mereka mengatakan saya tidak boleh pindah ke sana. Mereka membutuhkan saya dan saya harus bertahan,” imbuhnya.
Akhirnya Pindah
Lewandowski memang bertahan di Dortmund pada saat itu. Namun tidak lama berselang ia memutuskan pindah.
Ia akhirnya bergabung dengan Bayern Munchen di tahun 2014 dan memenangkan banyak trofi juara di sana.